Pembantu Nakal..

Nama Saya James, saya sekarang berusia 30 tahun, saya juga baru join di blue fame, nggak nyangka banyak temen temen yang bisa berbagi cerita pengalaman pribadinya, walaupun ada beberapa yang terlalu berlebihan, maaf sebelumnya kalo cara aku bercerita tidak enak untuk di baca, tp aku coba tuangkan apa yang terjadi pada diriku.

Setelah sekian lama aku sadari bahwa aku pernah dijadikan pemuas nafsu yang tidak aku sadari, memang klise semua terjadi dengan seorang pembantu yang menjadi korban, tapi ternyata aku yang menjadi korban, berawal waktu aku berumur 13 tahun, masa itu aku adalah seorang anak laki yang baru gede dan baru mau tau tentang keindahan tubuh lawan jenis, semua karena penasaran, dan melihat lihat adegan ciuman, terus terang aja aku belum pernah nonton film bokep sama sekali, di lingkungan temen teman ku selalu membicarakan bentuk ukuran dada lawan jenis, bahkan membicarakan perkembangan antar laki laki, dari sudah numbuh bulu, atau kepunyaan besar atau tidak

Terus terang saja aku sendiri tak pernah menyadari dan selalu minder, karena bulu yang tumbuh baru sedikit sekali, bahkan nggak tau ukuran ku normal apa tidak, teman temanku selalu berbicara tentang mastubrasi, perasaan diriku semakin penasaran akan semua itu. hingga suatu saat di rumah ku ada seorang pembantu dia bernama jumiati biasa kami sekeluarga memanggilnya dengan jum ,untuk typical pembantu dia termasuk lumayan, wajahnya lugu, ditnaya umurnya dia pun tidak ta, yang jelas aku lebih muda dari dia, mungkin kalo ku kira kira umurnya sekitar 20 an keatas, terus terang dia bukan pembantu yang penggoda, sehari hari cara berpakaiannya memakai kaos, dalamnya pake kaos dalam dan bra (bisa di bayangkan double protectio) , memakai rok panjang, kadang di dalamnya pakai celana pendek.

Setiap kali bertemu membuat aku, penasaran ingin tau sepertgi apa bentuk lawan jenis aku, membayangkan di sekolah dengan teman lawan jenis, bisa bisa di gampar atau diteriakin, aku selalu berpikir kalo pemabantuku jum pasti lebih gampang ku dapatin, karena dia gadis kampung, dan aku anak kota, samapai suatu saat akalku keluar untuk gimana caranya mendekati dia dan meraba dia, aku sering minta dia pijitin badan ku, karena biasanya aku sering masuk angin bahkan kalo keseleo kaki pun dia yang mengobati, dan itu bukan hal aneh dirumah aku, tp mengapa aku yang berpikir dan berakal kotor akan keingin tahuan aku tentang lawan jenis.

Suatu saat sewaktu dia memijit badanku, pelan pelan aku belaga meletakan tanganku di pahanya, benar benar aku nggak tau kenapa kemaluanku berdiri tegak, lalu pelan pelan aku mulai meraba masuk, kadang ditepisnya , lalu aku mulai lagi, seakan akan kejadian itu tak sengaja, dihari berikutnya setiap ada kesempatan aku meminta dia memijit ku, tapi setiap akau minta memijit selalu aku melakuakan aksi aksi lain, seperti mencoba meraba dadanya tapi selalu ditepis dan di tepis jiak dia berasa dan sadar, atau cuma belaga untuk menjaga kehormatannya.

Hingga suatu saat, memang rumahku sepi karena aku anak satu satunya, entah kenapa sewaktu aku merabanya, aku merasa sesuatu yang lain , tiba tiba aku menciumnya sekali, dua kali kebibirnya, dia kaget dan memegang wajahku, aku panik sekali karena kebayang dia kan mengadu ke mama ku atau dia akan menggamparku, dia melotot dan dari mulutnya keluar kalimat “Jammess…….., kamu ngapain …” , aku terdiam dan suddenly aku cuma keluar kata yang dimana aku berpikir mungkin itu yang bisa menyelamtkan diriku dari hal yang tidak diinginkan , aku berkata sambil menunduk, “Aku….suka sama kamu”…., lalu dia menjawab “bener….kamu nggak salah”….., saat itu aku cuma diam di pangkuan dia , kalo kuingat kejadian pas moment itu, seperti hidup dan mati ada di depan, antara aku harus dimarahin, atau bertanggung jawab untuk menikahin dia karena sudah mencium dia, mungkin aja dia minta tanggung jawab ( kalo kebayang masa itu, apa yang ku pikirkan bodah sekali yah,……).

Tiba tiba dia menggangkat wajah aku, kali ini wajahnya terlihat berubah tidak melotot lagi dan marah , tapi biasa , tiba tiba perasaan penasaran aku keluar lagi, bibirku langsung menyambar menciumnya lagi, terus terang aja itu ciuman pertama yang pernah aku lakukan , belajar cuma melihat dari film film barat, yang pertama waktu kucium dia, dia cuma diam dan menutup mulutnya, tapi yang kali ini dia membuka mulutnya, dan merespon apa yang kulakukan kebibirnya, lalu dia mendorong badan saya untuk tiduran diranjang sambil masih kita berciuman, terus terang aku nggak menyia yiakan kesempatan, tangan ku mulai meraba dadanya, kali ini semua berjalan mulus tanpa ada tepisan, makin lama aku semakin iseng kumasukan tanganku kedalam bajunya, mulai menyusup sampai berada antara tanganku dengan Bhnya, kuremas remas , tanpa ada penolakan dan tepisan dari dia, lalu ku selipkan tanganku daru bagian bawah Bh nya, lau aku merasa menang karena berhasil memegang buah dadanya yang selama ini aku penasaran seperti apa buah dada dari lawan jenis, sewaktu ku memegang buah dadanya dia mendesah, mungkin karena kutak sengaja memegang pentil nya, dan kuremas remas terus, terus terang aja, kemaluanku berdiri keras sekali, sampai aku berasa malu karena takut ketahuan, lalu aku membuka Bh nya walaupun bajunya tidak ku buka, karena untuk memudahkan aku memeras kedua belah dadanya, wah bener bener enak sekali , rupanya dia berinisitif sendiri membuka bajunya sendiri , karena dia berasa supaya aku tidak kesulitan memegan dan leluasa , terus terang saja aku kaget begitu dia membuka bajunya, aku tercengan kaget melihat buah dadanya dengan pentilnya , wah suatu pengalaman yang luar biasa, ukuran buah dadanya sedang , tp bentuknya sampai dengan hari ini aku nggak pernah menemukan buah dada seperti dia bentuknya, kencang dan tidak turun, bagus sekali apalagi jika memakai baju tanpa Bra pun tidak akan terlihat turun atau pemandangan yang biasa kita lihat.

Dengan iseng langsung aku isap pentilnya , yang terpikir pada saat itu mau mencoba rasanya nete lagi, selagi kujilati terus buah dadanya, cukup lama, yang terdengar cuma desahan dia , sambil tangannya mengelus rambut ku…….., tiba tiba dia menarik dan merebahkan aku sampai tiduran, lalu dia membuka baju ku, lalu dia membuka celanaku, aku ingat banget kejadiannya cepat sekali, aku ditelanjangi oleh dia cuma dalam hitungan detik, aku malu banget, karena daerah kemaluan aku belum numbuh bulu, baru sedikit, aku juga belum merasakan mimpi basah……, dan yang lebih aku kaget lagi dia membuka roknya dan celana dalamnya, kami sama sama dalam keadaan telanjang………, tanpa sehelai benangpun, lalu dia mulai menciumnin aku , dan tanganya tiba tiba memegang kemaluanku yang sudah berdiri tegak dari tadi, terus terang aku merasa risih dan malu akan semua ini, dan aku cuma merem karena malu dan berusaha tetap menikmati, dan meremas bahkan mulai memegang kemaluannya yang terbungkus lebat oleh bulu hitam dan tampak sudah basah.

Wajahnya tepat berada disamping wajahku, dia berada diatas badanku, tangannya masih memegang kemaluanku, dan dia mendesah sambil mengeluarkan kata kata “……aku sayang kamu….” lalu dia mengarahkan kemaluanku kearah lubang kemaluannya, ” aku…dan dia…..sama sama merintih kesakitan……” bener bener serasa diiris silet kemaluanku……, tp pelan pelan berasa ada sesuatu yang dipaksakan masuk, lobang kemaluannya sempit , walaupun sudah sedikit basah….., “….ahhhhghh…….erangku…..sakit jum…..” , wajah dia seperti menahan kesakitan….., akhirnya kemaluanku sudah babalas semuanya……, lalu dia mulai menggoyangkan pelan pelan….., sedikit demi sedikit aku mulai merasakan , enaknya……., dan mulai menikmatinya….., kata kata yang keluar dari mulut kami berdua cuma desahan….desahan….kenikmatan, dia mulai mencium bibirku, aku kadang kadang meremas dadanya dan menciumnya lagi….., sampai tiba tiba aku berasa seperti kesemutan, dan ada yang mau keluar dari batang kemaluan aku……, “aku bilang….jum…..kok itu aku berasa kesemutan , ….aduh jum kaya mau pipis……”, bukan dia menyudahi dan membiarkan aku supaya pipis, tapi dia semakin mengoyangkan pinggulnya , dengan cepat “aduhh….aku nggak tahan…nih…..” aku pasrah kubiarakan aja keluar……, terus terang aku kira itu air kencing……, tapi “croot….crooot…..akhhh….” di barengin dengan perasaan yang luar biasa nikmat….., lalu dia tidur diatas badanku…..dan mencium pipiku….., selang tidak lama dia bangun , dan berasa sekali cairan kental banyak sekali ketika kulihat, aku panik karena ada yang berwarna merah….., dan aku lebih kaget lagi, karena selaput kulit yang nempel dengan palkon, robek , sedikit lecet

Dengan polosnya aku bertanya ” Darah dari mana yah….”, jum tertunduk malu” aku…masih perawan”…., dan dia bilang kamu juga masih perjaka………., hari itu adalah hari yang indah dengan pengalaman yang indah , tp merupakan awal dari aku menjadi budak pemuas nafsunya…..

Semenjak hari itu, hampir tiap hari aku melayani nafsunya, terus terang awal nya aku cuma berasa penasaran, untuk cuma melihat tubuhnya, tidak terlihat dan terlintas untuk bersetubuh dengannya……., setiap malam dia menyelinap masuk ke kamar saya , lalu kami melakukan hubungan layaknya suami istri……., perkembangan diriku semakin pesat, aku dibuatnya menjadi laki laki dewasa yang sudah mengenal seks…., kenikmatan seks yang diberikan dia, semakin lama semakin aku tidak bisa menahan diri, semakin aku mencari tau dari buku dan majalah untuk kepuasan seks, dari ismek, sampai dengan berbagai gaya kama surtra ku jalani, tak kusadarin hidupku berantakan….. aku nggak pernah merasakan kehidupan perkembangan yang semestinya, tiap hari aku mesti memuaskan nafsunya, dikala dia pulang kampung untuk mudik, tiap hari tidak bisa kulewati tanpa masturbasi.

Kehidupan kami berada dalam dunia yang berbeda yang nggak mungkin bersatu, memang end up dengan menjadi pemuas nafsu, sampai dengan hari ini, aku masih menjadi pemuas nafsu dia, dan kami sudah mempunyai buah hasil yang berumur 16 tahun, buah hasil kami yang membuat saya tidak bisa berbuat apa apa, samapai saat ini dia masih berstatus pembantu di rumah kami, buah hasil kami merupakan ancaman bagi dia untuk saya tidak meninggalkan dia, atau rahasianya di bongkarnya, buah hasil kami ada di pemalang, di tempat orang tuanya, dia tidak pernah tau bapaknya siapa, saya cuma bisa melihat dia sekarang sudah menjadi gadis cilik melalui fotonya, terus terang saya nggak bisa lepas dari dia, pernah saya mencoba selingkuh dengan pembantu baru saya , sewaktu dia pulang kampung selama 1 tahun , yang ternyata dia pulang kampung selama itu untuk melahirkan anak saya, karena dia hamil, sewaktu dia balik kerja kembali, dia bertengkar hebat , sehingga pembantu baru saya di berhentikan (jujur sebenarnya dengan pembantu baru ini, sudah pernah saya nikmatiin, karena aku tidak tahan tanpa bersetubuh, kalo mau diceritakan nanti saya ceritakan ) , karena orang tua saya lebih memihak pada dia, bahkan parahnya setiap malam dan waktu saya pulang dia selalu minta dilayani, jika tidak saya layanin dia marah marah…..oh nasibku……..terimakasih .

Tidak ada komentar: